FMIPA / 150 Mahasiswa Baru IPB Ikuti Demo Memasak Memakai Tungku Sekam

150 Mahasiswa Baru IPB Ikuti Demo Memasak Memakai Tungku Sekam

Sekitar 150 mahasiswa baru Institut Pertanian Bogor (IPB) mengikuti kegiatan demo masak dengan memakai tungku sekam, Jumat (8/10) di Kampus IPB Darmaga. “Kegiatan ini diawali adanya tawaran dari Bapak Irzaman selaku pengajar mata kuliah Fisika Umum pada Tingkat Persiapan Bersama (TPB) IPB yang menawarkan mahasiswa baru untuk demo masak menggunakan tungku sekam. Banyak mahasiswa yang tertarik karena tidak tahu sekam itu seperti apa. Kebanyakan mahasiswa berasal dari kota. Setelah dijelaskan, mereka ingin mengikuti demo masak memakai tungku sekam.” ujar Ketua Komti Kelas Teknik Mesin dan Biosistem Angkatan 47, Alfin Hafidunandar.

“Ide pemanfaatan sekam sebagai bahan bakar ini”, kata Alfin, “sangat bagus, apalagi jika bisa diaplikasikan di desa-desa. Saya ingin mengaplikasikannya juga nanti di desa saya, di Jombang, sekam padi masih sering dibuang dan bakar begitu saja dipinggir jalan. Kalau tahu bisa dipakai seperti ini bagus juga untuk warga di sana.”, tandas Alfin.

Penelitian tungku sekam sudah dilakukan sejak 1998, dan saat ini, tim peneliti tungku sekam IPB yang dikoordinatori Dr. Irzaman gencar menyosialisasikan tungku sekam kepada semua pihak. “Kami baru saja menyosialisasikan ke Sumatera Selatan. Ke depan kita sedang melakukan penjajakan ke Gorontalo, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Kegiatan sosialisasi ke Pemda akan disinkronkan dengan kegiatan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB”, ungkap Dr. Irzaman.

Demo masak tersebut dalam rangka sosialisasi tungku sekam kepada mahasiswa baru. “Yang mengesankan, motivasi dan antusiasme mereka mengikuti kegiatan demo masak ini. Dalam kegiatan ini semua didanai sendiri oleh mahasiswa. Mereka membeli dan menyediakan bahan-bahannya sendiri. Mereka bahkan berkeinginan melakukan sosialisasi ke masing-masing daerahnya. Rencananya setiap tahun kami akan rutin menyelenggarakan seperti ini kepada mahasiswa TPB IPB,” jelas Dr. Irzaman.

Hasil penelitian terbaru tim tungku sekam berhasil memanfaatkan api tungku sekam sebagai bahan bakar untuk membakar bahan baku jamur tiram. Jelaga hasil pembakaran tungku sekam, dapat dikapitasi (pencampuran air dan minyak) sebagai bahan baku kompor kapitasi. “Jelaga hasil pembakaran tungku sekam kita kumpulkan lalu kita kapitasi dan dijadikan bahan bakar kompor kapitasi yang sedang kami teliti. Karbonnya bukannya wabah tapi berkah bagi kami,” lanjut Dr. Irzaman. Satu lagi penelitian terbaru, arang sekam hasil pembakaran tungku sekam berhasil diekstrak menjadi silikon yang harganya cukup menjanjikan. Di bidang industri, silikon menjadi bahan baku berbagai peralatan elektronik. Dr. Irzaman berharap tungku sekam menjadi produk andalan dari IPB.