Kenalkan Biopori, Warga Babakan Kembar, Situ Gunung Siap Gali Lubang
Kenalkan Biopori, Warga Babakan Kembar, Situ Gunung Siap Gali Lubang
“Kegiatan ini sangat bermanfaat. Warga sangat antusias menyaksikan demo yang disampaikan,” ujar Juarma, Ketua RT Babakan Kembar, Desa Gede Pangrango, Kadudampit, yang terletak di kawasan Situ Gunung.
Bertempat di Babakan Kembar, sejumlah dosen dan mahasiswa dari jenjang S1, S2, dan S3 di Departemen Biologi bertemu dengan warga untuk mensosialisasikan lubang resapan bioipori pada 3 Juli. Inovasi yang dikembangkan oleh IPB University ini diperkenalkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang bertepatan dengan Studi Lapangan Program Studi Sarjana Biologi yang berlangsung dari 2 hingga 4 Juli. Kegiatan ini dipimpin oleh Dr.Dra. Nisa Rachmania M.Si., seorang ahli mikrobiologi, yang juga menyampaikan materi mengenai pupuk hayati.
Acara ini ditutup dengan beberapa sesi diskusi singkat dan penyerahan alat pembuat biopori dari Departemen Biologi.
“Kami siap membuat lubang sebanyak mungkin,” ujar salah satu warga dengan antusias di akhir kegiatan.
Selain mengunjungi Babakan Kembar, Departemen Biologi juga mengadakan penyuluhan untuk para volunteer yang bekerja di Situ Gunung serta beberapa warga sekitar di Tourism Information Center (TIC) Situ Gunung. Pada kesempatan ini, mereka mendengarkan pemaparan tentang budidaya lebah tanpa sengat (stingless bee) dan praktik langsung penanganan sarang lebah yang disampaikan oleh Dr.Ir. Rika Raffiudin M.Si., seorang ahli lebah dari Departemen Biologi.
Kegiatan pengabdian masyarakat lainnya termasuk donasi buku layak baca yang diberikan kepada salah satu lembaga PAUD di Desa Gede Pangrango. Pengurus PAUD menyambut baik pemberian buku-buku tersebut yang berasal dari dosen dan mahasiswa Departemen Biologi.
Ketiga kegiatan ini merupakan bagian dari kontribusi Departemen Biologi IPB University dalam berbagi pengetahuan kepada masyarakat. Selain dosen dan mahasiswa S1 yang terlibat dalam Studi Lapangan, kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa Pascasarjana dari Departemen Biologi, yang menjadikannya lebih istimewa.